Sempena Ramadhan saya banyak berehat dari aktiviti blogging meskipun sekali-sekala copy-paste from other blog.
Memandangkan mungkin hari ini, 16/07/2015 (Khamis) hari terakhir kita berpuasa, saya ingin mengambil kesempatan untuk mengucapkan Happy Syawal kepada semua rakan Circle dan pengunjung blog saya ini. Mudah-mudahan, ibadat puasa kita di bulan Ramadhan Kareem tahun ini mendapat berkat Allah SWT dan diterima-Nya.
Bagi yang menyambut Eid-Fitri ~ bergembiralah namun mereka yang kurang mampu jangan dilupakan. Dalam suasana ekonomi kita yang tidak menentu ini, eloklah kalau sambutan ala kadar sahaja. Yang penting keikhlasan.
Salam sayang selalu.
** We fast during Ramadhan, seek forgiveness, pay respect to one’s elders and say thanks for all of life’s blessings. This festive season, may we continue to find true meaning of Aidilfitri.
Wishing all Muslims a Selamat Hari Raya.
Forgiveness mends wounds and erases anger. This blessed Aidil-fitri, take some time to remember the moments when you may have hurt a loved one, offended a friend, or misjudged a stranger.Saying ‘sorry’ may not change the past, but it can mend wounds and brighten someone’s day.
Kata Al-Ghazali : yang jauh itu WAKTU, yang dekat itu MATI, yang besar itu NAFSU, yang berat itu AMANAH, yang mudah itu BERBUAT DOSA, yang panjang itu AMAL SOLEH yang indah itu SALING MEMAAFKAN.
Satu Syawal menjelang tiba,
Takbir bergema mengegarkan jiwa,Sekiranya ada salah dan dosa,
Ampun dipinta dihari mulia.
Gemersik takbir mengundang hiba,
Salam diutus tanda ingatan,
Syawal dinanti menjelang tiba,
Salam diutus pohon kemaafan.
Salam diutus tanda ingatan,
Syawal dinanti menjelang tiba,
Salam diutus pohon kemaafan.
Jika jiwa sebening air,
maka jangan keruhkan.Jika hati seputih awan,
jangan mendungkan.
Raih kemenangan dengan saling bermaafan.
Selamat Hari Raya Idul Fitri.
Kosong - Kosong
Kosong - Kosong
No comments:
Post a Comment